Cari Blog Ini

Senin, 25 Februari 2019

Zumba Pada Ibu Hamil Sebelum Persalinan

Zumba adalah olahraga kebugaran asal Kolumbia yang menggunakan gerakan tarian dengan irama Latin. Dilansir dari momjunction, zumba merupakan salah satu olahraga yang baik bagi ibu hamil selain olahraga, berenang dan jalan kaki. Saat Anda menari, Anda bisa mengajak janin di perut Anda untuk ikut bergoyang.
Manfaat lain dari zumba selama kehamilan yaitu gerakan zumba dapat meningkatkan produksi endorfin. Endorfin dalam tubuh dapat meningkatkan rasa bahagia sehingga membantu meringankan stres yang Anda rasakan. Selain itu endorfin juga merupakan pereda nyeri alami. Sekresi hormon endorfin yang lancar dapat membantu meredakan rasa nyeri saat proses persalinan nanti.
American College of Obstetricians and Gynaecologists (ACOG) menyebutkan bahwa jika tidak ditemukan kontraindikasi, wanita hamil diperbolehkan melakukan aktivitas fisik hingga intensitas sedang. ACOG juga menyarankan agar awnita hamil menyarankan agar wanita hamil tidak memiliki detak jantung lebih dari 140 kali per menit selama latihan. Melihat dua kriteria ini maka zumba diperbolehkan bagi wanita hamil.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan jika akan melakukan zumba saat hamil

Zumba memang berdampak baik bagi kesehatan tubuh wanita hamil. Namun jika Anda kelelahan, sebaiknya jangan paksakan diri untuk menyelesaikan satu sesi zumba.
Jika Anda memiliki riwayat kesalahan seperti diabetes, tekanan darah atau persalinan prematur, Sebaiknya Anda melakukan konsultasi dengan dokter Anda.

Beberapa risiko zumba saat hamil

Apabila Anda melakukan zumba lalu merasa lelah dan timbul keluhan seperti kontraksi, bengkak pada betis, pusing dan nyeri dada, pendarahan pada vagina dan sesak napas, maka segera cari pertolongan medis terdekat. Jangan lupa untuk memberi tahu instruktur Anda bahwa Anda sedang hamil.
Klik link ini untuk melihat kreatifitas bidan : https://www.youtube.com/watch?v=mHCQVBJRIlQ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar